Roma 8:22-28

Menurut anda apakah pengertian ”HADIR” dan “ADA” itu berbeda? Apa perbedaannya? Gabriel Marcel menolong kita memahami perbedaannya. Untuk sekedar ADA tidak dibutuhkan pelibatan diri, pengorbanan diri, cinta, dan peran. Sedangkan sebuah KEHADIRAN, mutlak membutuhkan semua itu. Hadir itu artinya terlibat dan berperan nyata. Jadi jika dua orang duduk berdampingan namun keduanya sibuk dengan gadget masing-masing, tidak terlibat satu dengan yang lain, maka mereka berdua cuma sekadar ADA, bukan HADIR.

Rasul Paulus di dalam surat Roma 8: 22-28, mengatakan bahwa Allah yang diberitakan oleh Alkitab adalah ALLAH YANG HADIR. Dia bukan Allah yang sekadar ada. Bukan Allah yang transenden semata melainkan juga imanen. Dia bukan Allah yang jauh dan tak tersentuh, melainkan Allah yang dekat yang sedia terlibat dalam deru debu dan derap juang kehidupan kita. Meski tak terlihat oleh mata kita, Roh Kudus adalah Allah yang hadir. Rasul Paulus mengatakan bahwa di saat kita merasa tak berdaya, bahkan kehabisan kata, terlempar dalam kerapuhan dan keringkihan, Roh Kudus hadir. Ia berdoa menerjemahkan keluhan-keluhan kita yang tak terucap di hati-Nya.Ia turut bekerja dalam segala perkara, untuk mendatangkan kebaikan bagi kita. Mengapa demikian? Sebab Dia adalah Allah yang baik.

Saat kita jatuh ketitik terendah dalam kehidupan, Ia hadir di dalamnya. Saat mulut kita tak lagi mampu mengucap satu kata, Roh Kudus berbicara bagi kita dengan kata-kata yang tak terucapkan. Dia turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi kita. Itulah cara hadir dan cara kerja Roh Kudus. Yang jelas kita tidak pernah ditinggalkan sendirian.Relasi Roh Kudus dengan kita sama seperti relasi orang tua dengan anaknya. Orang tua mana yang tidak mengharapkan kebaikan terhadap anak-anaknya. Orang tua yang baik bahkan siap mengorbankan dirinya demi kebaikan anak-anaknya. Demikianlah Allah mencintai kita.Karena Roh Kudus hadir dan mengerjakan segala kebaikan dalam hidup kita, maka marilah kita jalani hidup ini dengan percaya: bahwa kita tak pernah ditinggalkan, hidup kita di back up oleh Roh Kudus.

TopanganNya akan menguatkan kita dan bahkan mengangkat kita dari kejatuhan-kejatuhan kita yang paling dalam. Kuasanya memulihkan dan menyembuhkan kita dari segala penyakit kita. Ia sanggup mengangkat kita ke tempat-tempat tinggi yang dipenuhi dengan segala kebaikan. Sebab, Dia adalah Allah yang hadir dan bukan sekadar ada. Jika demikian mari kita percayakan hidup kita kepadaNya, dan izinkan Dia mengubah dan memimpin kita dalam rancangan kebaikannya. Selamat pentakosta. Amin.

23 Mei 2021

Pdt. Didik Tridjatmiko

*Untuk Kalangan Sendiri – for Non-Moslem Only

gkbikl
Author: gkbikl

Gereja Kristen Berbahasa Indonesia Kuala Lumpur

Leave a Reply