(Yohanes 3: 31 – 35)
Umat terkasih,
Melalui Injil yang kita baca hari ini, Yesus menyampaikan tentang perintah baru kepada para
murid. Yaitu supaya mereka hidup di dalam kasih Yesus dan meneruskan kasih itu kepada
orang lain, apapun latar belakangnya. Perintah baru bukan dimaksudkan untuk meniadakan
perintah yang sudah ada sebelumnya tetapi menegaskan kembali bahwa hal saling
mengasihi haruslah menjadi ciri kehidupan para murid Yesus. Hidup dalam kasih adalah
sebuah keharusan bukan pilihan!
Perintah baru ini juga ditujukan kepada kita sebagai murid Yesus pada masa kini. Dan kasih
yang tercermin melalui kehidupan kita haruslah :
- Kasih yang peduli
- Kasih yang empatik
- Kasih yang mengampuni
- Kasih yang membangun
solidaritas
Mempraktekkan kasih seperti yang Yesus perintahkan tidak selalu mudah. Ada hambatan, ada
tantangan menghadang. Tetapi jika kita sungguh sungguh menghayati kasih Tuhan yang sudah
diterima dan dirasakan, maka kita akan sanggup menjadi jembatan kasih untuk menjangkau
sesama, bukan menjadi tembok yang menghalangi aliran kasih kepada sesama.
Kasih adalah kata bertuah yang dapat membaw a perubahan dalam hidup kita maupun hidup
sesama. Mari terus mewujudkannya sampai maranatha.
15 Mei 2022
Pdt . Priscilla Agustina
*Untuk Kalangan Sendiri – for Non-Moslem Only